Medan | SNN - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi menunaikan Salat Idulfitri 1444 Hijriah bersama ribuan masyarakat di Lapangan Sepak Bola Taman Cadika Medan, Jalan Karya Wisata, Kelurahan Pangkalan Mashur, Kecamatan Medan Johor, Medan, Sabtu (22/4).
Gubernur Edy Rahmayadi berangkat dari kediamannya bersama Ketua TP PKK Sumut Nawal Lubis menggunakan bus beriringan dengan sejumlah kepala OPD di lingkup Pemprov Sumut. Tampak Sekdaprov Sumut Arief S Trinugroho, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut Ilyas Sitorus.
Usai melaksanakan Salat Id, Edy Rahmayadi menyampaikan pesan, di hari kemenangan umat Islam ini untuk saling berbagi dan bersilaturahmi dengan kerabat dan sanak saudara. Serta jaga keakraban dan kekompakan untuk memajukan Sumut lebih baik ke depannya.
"Atas nama pribadi, keluarga dan seluruh jajaran Pemerintah Provinsi Sumut mengucapkan selamat hari raya Idulfitri 1 Syawal 1444 H. Minal Aidin Wal Faizin, mohon maaf lahir batin,” ucap Edy Rahmyadi
Selain itu, Edy juga juga menyampaikan kepada masyarakat Sumut yang melaksanakan perjalanan pulang kampung (Mudik) untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas.
"Untuk rakyat ku yang sedang mudik perhatikan imbauan-imbauan, tetap menjaga protokol kesehatan. Perjalanan cukup jauh, utamakan keselamatan, pastikan kendaraan dengan kondisi prima. Selamat bersilaturrahmi dengan keluarga, titip salam buat keluarga, semoga Allah berikan yang terbaik buat kita," ucap Edy Rahmayadi.
Walikota Medan M Bobby Nasution mengatakan saya ucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1444 H. Minal Aidin Wal Faizin, mohon maaf lahir batin.
"Kepada Warga Kota Medan agar tetap lebaran ini menjaga kekondusipan Kota Medan, dihari kemenangan dalam berpuasa, bagi warga Medan ikut Mudik selamat bertemu keluarga di Kampung, dan kembali ke Kota Medan dengan selamat," harapnya.
Khatib Salat Idulfitri Ahmad Muzani Al Fadani pada khutbahnya antara lain menyampaikan jika pelajaran di bulan Ramadan ini bisa dipupuk dan terus diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, setelah Ramdan berakhir, akan tumbuh kedamaian dan persaudaraan yang kokoh di antara sesama.
" Mari kita terus implementasikan makna hakiki dari ibadah puasa untuk kehidupan sehari-hari, sehingga kita mampu memperkuat persaudaraan di antara kita," ajaknya.(fit/torong)