Medan | SNN - Sebagai langkah strategis untuk meningkatkan transparansi informasi dan komunikasi publik, Komisioner koordinator Divisi Hubungan Masyarakat dan Data Informasi (Koordiv Humas Datin) Bawaslu Sumatera Utara, Saut Boangmanalu, mengumumkan rencana peluncuran Media Center Bawaslu Sumut pada tahun 2025. Pengumuman ini disampaikan dalam kegiatan konsolidasi media Bawaslu RI yang dihadiri oleh jurnalis dari berbagai platform se-Sumatera Utara di hotel Gran Antares, Kamis (21/11/2024).
Saut menyampaikan Media Center ini akan menjadi pusat informasi yang terintegrasi, berfungsi untuk mempublikasikan perkembangan tugas dan fungsi pengawasan Bawaslu, sekaligus membuka ruang dialog dengan masyarakat dan media.
“Kami ingin memastikan bahwa semua informasi terkait pengawasan pemilu dapat diakses dengan mudah, cepat, dan transparan. Media Center ini adalah wujud komitmen kami untuk memperkuat sinergi dengan media sebagai mitra strategis,” jelasnya.
Kehadirannya diharapkan Saut mampu menjembatani komunikasi antara Bawaslu dan masyarakat, terutama dalam menyampaikan laporan atau keluhan terkait proses pemilu.
"Media Center ini merupakan bagian dari upaya Bawaslu untuk menghadirkan pengawasan pemilu yang adaptif terhadap era digital. “Kami ingin mendorong kepercayaan publik melalui inovasi dan transparansi. Dengan Media Center, informasi akan lebih mudah diakses, dan pengawasan pemilu akan lebih partisipatif,” ujarnya.
"Rencananya, Media Center Bawaslu Sumut akan resmi diluncurkan pada tahun 2025. Untuk tahap awal, Bawaslu juga berencana memberikan pelatihan kepada para staf dan media terkait pemanfaatan teknologi informasi dalam proses pengawasan," seru Saut.
"Dengan inisiatif ini, Bawaslu Sumut tidak hanya menguatkan peran media sebagai penghubung informasi, tetapi juga menunjukkan komitmen terhadap proses demokrasi yang transparan dan inklusif," lugas Saut.
Rencana pendirian Media Center ini mendapat apresiasi dari para peserta konsolidasi. Salah satu peserta yang hadir, Ramhot, menyebut langkah ini sebagai terobosan penting untuk meningkatkan keterbukaan informasi.
“Ini langkah maju yang menunjukkan bahwa Bawaslu Sumut benar-benar mendukung profesionalisme dan transparansi dalam pengawasan pemilu,” pungkasnya.(ar)