Nias Selatan | SNN - Wakil Bupati Nias Selatan, Ir. Yusuf Nache, S.T., M.M., secara resmi membuka Forum Konsultasi Publik untuk Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Nias Selatan Tahun 2025-2029. Acara ini dilaksanakan di Aula Kantor Bappeda, Jalan Saonigeho Km. 3 Teluk Dalam, pada Kamis (20/03/2025).
Dalam sambutannya, Wabup Yusuf Nache mengungkapkan pentingnya forum konsultasi ini sebagai bagian dari tahapan penyusunan dokumen perencanaan daerah. Sesuai dengan ketentuan Permendagri Nomor 86 Tahun 2017, forum ini bertujuan untuk mengumpulkan masukan dari berbagai pemangku kepentingan, sehingga rancangan awal RPJMD dapat disempurnakan. Forum juga berfungsi untuk mengidentifikasi permasalahan strategis yang dihadapi daerah, serta menyusun tujuan dan program pembangunan yang relevan dengan kebutuhan masyarakat dan tantangan lima tahun ke depan.
Wabup juga mengingatkan agar dalam penyusunan RPJMD, perencanaan harus berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta mencermati dokumen perencanaan dari tingkat pusat dan provinsi. Hal ini penting untuk memastikan pembangunan yang berkelanjutan, berdaya saing, dan berfokus pada kesejahteraan masyarakat. Ia juga menekankan bahwa RPJMD harus disahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda) paling lambat enam bulan setelah Kepala Daerah dilantik, sesuai dengan ketentuan Pasal 70 ayat (2) Permendagri Nomor 86 Tahun 2017.
Visi pembangunan Kabupaten Nias Selatan untuk periode 2025-2029, menurut Wabup, adalah "Mewujudkan Masyarakat Adil dan Makmur, Berdaya Saing, Inovatif, Berkelanjutan, dan Lestari Berkeadaban." Visi ini akan dicapai melalui enam misi strategis, yaitu: Pengembangan infrastruktur daerah yang terpadu, peningkatan kualitas sumber daya manusia, kemudahan akses layanan kesehatan, pembangunan ekonomi yang inklusif berbasis potensi lokal, tata kelola pemerintahan yang transparan dan bebas korupsi, serta penguatan ketahanan pangan sosial budaya yang berkeadaban dan pelestarian lingkungan hidup.
Di akhir sambutannya, Wabup Yusuf Nache menegaskan bahwa visi dan misi ini menjadi landasan utama dalam penyusunan RPJMD. Ia berharap seluruh peserta forum dapat memberikan masukan yang konstruktif, yang akan digunakan untuk menyempurnakan rancangan RPJMD Kabupaten Nias Selatan untuk lima tahun ke depan. Perencanaan tersebut harus terintegrasi lintas sektoral dan selaras dengan rencana strategis perangkat daerah, agar pembangunan yang terarah, terukur, dan efektif dapat tercapai.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh penting, termasuk Forkopimda, Sekretaris Daerah Kabupaten Nias Selatan, Staf Ahli, Asisten, Kepala OPD, Kabag, serta tokoh masyarakat, pimpinan perguruan tinggi, LSM, pers, dan tamu undangan lainnya. (Mesiana Bu'ulolo)
